Yulia beropini bahwa para kaum muslimah terkadang risih dan tidak
nyaman jika harus satu salon dengan pria. Kebutuhan inilah yang
mendorong sarjana sastra dari Universitas Indonesia untuk mendirikan
salon khusus wanita. Sebelum menjadi seorang pengusaha salon sendiri,
wanita yang lahir pada 17 Juli 1976 ini pernah bekerja di sebuah
perusahaan asal Jepang sebelum ia keluar ditahun 2004 dan memutuskan
untuk membuka salon bersama 2 rekannya, tapi belum apa-apa, 2 rekannya
itu mengundurkan diri sehingga Yulia menjalankan salon itu sendiri.
Nama “Moz5″ sendiri ia ambil dari kata “mus” yang diubahnya menjadi “moz”, sementara “5″ untuk kata “limah”, jadi sudah jelas yang dimaksud adalah “muslimah”.
Diluar prediksi, salon muslimah yang ia buka di Jalan Margonda Raya No.
455 Depok itu langsung dibanjiri pengunjung hanya dalam hitungan hari.
Dengan dibantu 3 orang karyawan, wanita berusia 36 tahun itu berhasil
melayani para pelanggan.
Sadar bahwa bisnis salon muslimah tersebut bakal sukses, Yulia
langsung membuka tawaran bagi mereka yang ingin mau bermitra. Tapi Yulia
tidak sembarang memilih investor, ada beberapa syarat yang harus
dipenuhi. Salah satunya, calon mitra harus berhenti bekerja terlebih
dahulu agar bisa 100% terfokus pada usaha salon. Saat ini sendiri, gerai
salon kemitraan “Moz5″ sudah berkembang lebih dari 20
yang tersebar di beberapa wilayah, yaitu Banjarmasin, Kalimantan Timur,
Jabodetabek, dan Jawa. Yulia sendiri memiliki 6 gerai pribadi.
Meski tampaknya usaha ini berjalan begitu mulus, kenyataannya tidak
demikian. Anak sulung dari pasangan Jusuf A. Haras dan Syamsiah tersebut
mengaku banyak kendala yang ia hadapi. Seperti sulitnya mencari
karyawan karena terbatasnya SDA serta menjaga kualitas salonnya yang
berkonsep islami. Karena itulah, Yulia memproduksi sendiri beberapa
produk yang digunakan di salonnya untuk menjamin kualitas produk serta
halal untuk dipakai. Seperti body lotion, sabun, lulur, sampo dan
masker. Terobosan itu juga dilakukan untuk menjaga eksistensi “Moz5″
yang saat ini telah tersaingi oleh salon-salon muslimah lain yang mulai
bermunculan di Indonesia. Semoga kisah sukses ini dapat menginspirasi
kita semua.
sumber: http://www.wartawirausaha.com/2013/06/salon-khusus-muslimah-yulia-astuti/